Monday, March 31, 2014

SURAT BUAT MUJAHID... 529


SURAT BUAT MUJAHID... 529 Ikhwanul Muslimin... Nama perjuanganmu seindah dsarnya, Harum darahmu sewangi taman syurga, Semangat kekentalanmu, membakar bukan sekadar percikan api si pengemisnya, Ya Ikhwan... Di sini, aku mewakili rakyat Malaysia. Di sini, bibir-bibir kami semangat juga mempertahan perjuanganmu. Ya... Di sini... Namun aku sebagai wakil negara ini, memohon berjuta maafnya dipinta... Mengapa? Ya... Seperti yang kalian sedari, kami langsung tidak mampu berbuat apa-apa. Mengapa? Kerna pabila kau berduka, memang mulut kami petah berbicara, Kerna pabila kau berduka, semangat tubuh kami yang paling gagah ibarat laksamana, kerna pabila kau berduka, kaki kami yang paling kuat memijak bendera 'mereka'. Kerna pabila kau berduka, Tangan kami yang paling pantas membakar kain bendera. Ya. Zahirnya memang indah belaka. Namun... Sebenarnya kami hanya melihat penderitaan kalian, Pabila diajak bertempur, Kami rakyat Malaysia menghilang, Pabila diajak berdoa, saf kami yang paling belakang. Konklusinya... Kami hanya menang sorak. Dasarnya kamilah juara, realitinya kami ibarat lalang pendusta! Kalau kalian sedar wahai Ikhwanul Muslimin...529 Kami hanya bersorak terus, terus, dan terus.... sedang kalian letih bermandi darah. Kami hanya terus, terus dan terus bersorak, namun sebenarnya kami tiada tentera untuk memberi bantuan. Ya... Itulah sebenarnya rakyat Malaysia... Aku.... Dan kami. Ya Ikhwanul Muslimin...529 Dikau tenanglah... Tugas kalian sudah hampir selesai. Hanya perlu melihat pintu syurga terbuka, dan terus masuk... Tinggal kami rakyat Malaysia yang masih mencari jalan perungkai. Oh ya! Sebelum aku terlupa, jangan lupa doakan kami berubah ya. Keseluruhannya. Dari kerajaan, hingga rakyatnya termasuk aku. InsyaAllah, jika kami semuanya berubah, kita berjumpa di sana ya!